Rabu, 28 September 2016

Ratusan Pendekar Siap Bertarung di Palembang

PALEMBANG – Sebanyak 100 atlet pencak silat dari 27 perguruan di Kota Palembang, siap bertarung dalam Kejuaran Daerah (Kejurda) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Palembang tahun 2016. 

Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari di Jakabaring Sport City (JSC) pada 7-9 Oktober mendatang. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Pelaksana Kejurda IPSI Kota Palembang, Iqbal Tan jung. Menurutnya, ke gia - tan ini dilakukan untuk menyeleksi para atlet yang berasal dari Kota Palembang sebelum bertarung di kejurnas di Jakarta pada 16-21 November mendatang.

“Pelaksanaan ini akan diikuti oleh 100 atlet remaja tingkat SMA sederajat di Kota Palembang. Atlet yang di nyatakan menang akan dikirim pada kejurnas untuk mewakili Sumsel,” jelasnya saat dikonfirmasi KORAN SINDO

PALEMBANG, kemarin. Dijelaskannya, pelaksanaan kejurda ini merupakan agen da tahunan yang dilakukan oleh IPSI Kota Palembang. Dari total atlet yang ber tarung, akan diambil sebanyak 40 orang untuk bertarung pada tingkat selanjutnya, baik propinsi hingga nasional. “Ini merupakan kejurda yang kedua kalinya yang kita lakukan, sebelumnya kita telah melakukan kegiatan yang sama pada bulan Maret lalu,” ujarnya. 

Menurut Iqbal, akan ada tujuh kategori yang akan di pertandingkan dalam kejurda kali ini, mulai dari kelas A-G dengan dua kategori yakni seni dan fighterputra dan putri. Di mana setiap perguruan silat akan mengirimkan satu peserta pada setiap kategori, baik putra mau pun putri. “Harapannya kegiatan jadi tolak ukur atlet dari hasil jerih payah latihan yang dilakukannya selama ini,” jelasnya. 

Sementara itu, salah satu pesilat remaja yang tergabung dalam Perguruan Persau daraan Setia Hati Terate (PSHT) Palembang, Bella mengatakan, dirinya telah menunggu kom - petisi ini sejak lama. Menurutnya, ajang ini menjadi langkah persiapan untuk maju ke tingkat nasional. “ De ngan per siapan beberapa bulan sebe lumnya, kami berharap menjadi modal yang baik agar bisa lolos dan bisa menembus kejurnas,” ucapnya. 

Ditambahkannya, meskipun untuk bisa lolos Kejurnas sangat sulit, namun dirinya tetap optimis bisa mem berikan yang terbaik. “Semoga saya bisa menampilkan aksi terbaik dan berharap kegiatan seperti ini dapat terus diperbanyak setiap tahunnya.

Karena kami bisa mendapatkan wadah untuk mendulang prestasi dalam bidang pencak silat,” paparnya. Terpisah Endy Ramadhan atlet Persinas ASAD yang meraih perak pada Pospeda Prov Sumsel lalu mengaku juga telah melakukan training center untuk menghadapi ke juaraan selanjutnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar