Kamis, 09 November 2017

Perguruan Pencak Silat Cimande Kilat Al-Mubtadi




SEJARAH
PERGURUAN PENCAK SILAT CIMANDE KILAT AL-MUBTADI

TENTANG SILAT CIMANDE

Sebenarnya apa sih pencak silat Cimande itu? Cimande adalah jenis pencak silat yang mengandalkan tangan kosong untuk membela diri. Dalam arti, gerakan-gerakan yang dilakukan seorang pendekar menjadi gerakan yang mengeksploitasi ang-gota tubuh manusia sebagai anugerah Tuhan.

Bahwa ada juga jurus atau gerakan yang menggunakan tongkat, itu lebih dimaksudkan sebagai simbol pengakuan: tubuh manusia, khususnya kedua tangan tetap saja memiliki berbagai keterbatasan. Selain membentuk kekuatan fisik, silat Cimande juga membentuk kekuatan batin dengan meningkatkan rasa kepercayaan diri dan menimbulkan kerendahan hati. Sebenarnya, makna yang terkandung dalam ilmu silat Cimande adalah penjabaran dari sebuah filosofi yang menuturkan bahwa di atas langit masih ada lagi langit lain yang lebih tinggi. Di atas puncak gunung, ada puncak gunung yang lebih tinggi. Sehebat apapun manusia, pasti ada manusia lain yang lebih hebat dan kuat. Dengan dasar filosofi itulah ajaran silat Cimande menuntun seseorang menjauhkan diri dari sifat kesombongan.

Awalnya silat Cimande dipopulerkan oleh Abah Kahir. Dialah yang pertama kali menciptakan aliran Cimande. Lelaki yang hidup sekitar abad ke-17 dan tinggal di tepian sungai Cimande, Bogor, Jabar ini, menurut cerita, menciptakan jurus berdasarkan gerakan seekor monyet dan harimau. Inilah yang menjadikan Cimande menjadi terkenal dengan pencak silatnya. Bahkan sudah terkenal dengan nama silat Cimande.

Pahlawan Betawi yaitu Si Pitung dipercaya juga berasal dari aliran perguruan silat ini. Mbah Khair juga memiliki murid bernama Mbah Datuk dan Mbah Jago dari Sumatera Barat. Kemudian keduanya menyebarkan silat Cimande di tempat mereka berasal, sehingga bisa dikatakan bahwa Pencak Silat Cimande adalah saudara tua dari pencak silat, termasuk Silek Minang yang berasal dari Sumatera Barat.

CIMANDE KILAT AL-MUBTADI

Cimande kilat yang ada di Palembang sendiri di bawa oleh ustad Ahmad Syafe’i yang merantau dari tanah kelahiranan beliau di Karang Agung kabupaten Banyuasin - Sumatera Selatan yang di tempuh cukup lama dengan perjalanan sungai dengan menggunakan speedboat.

Di daerah Karang Agung ini  ustad Ahmad Syafe’i mempelajari ilmu dan tehnik silat Cimande kilat ini dari guru beliau bernama Almarhum Wak S’ian bin Anam atau yang sering di panggil dengan engkong  yang di pelajari hampir setiap malam bersama beberapa murid beliau yang lainnya.

Berdasarkan penuturan dari Ustad Ahmad Syafe’i  bahwa Wak S’ian belajar ilmu cimande kilat ini dari bapak beliau yaitu Anam bin Pulan di mana asal beliau dari rawa belong, Jakarta Barat di sini gurunya  Anam menimbah ilmu dari guru beliau di di mana salah satu dari sanad gurunya yatiu yang juga mengajarkan si Pitung (jawara betawi) ilmu silat bernama dengan saudara perguruan yang lain yaitu Madisa bin Pulan dan Siti sari binti pulan.

Ustad Ahman Syafe’i tidak hanya belajar tehnik silat Cimande kilat saja tetapi belajar juga ilmu kebatinan yang di pelajarinya dari guru beliau Wak bawi bin pulan atas petunjuk dari guru Wak S’ian bin Anam.

Cimande kilat di Palembang sendiri sebenarnya sudah ada +/- 15 tahun yang lalu di mana saat itu yang latihan masih secara tertutup di bebrapa kawasan tetapi model pelatihan ini tidak bertahan lama karena sistem yang belum terorganisasi dan belum ada organisasi resmi sehingga keluar masuk anggota cepat sekali padahal anggota aktif saat itu sudah mencapai +/- 100 orang, dengan beberapa tempat pelatihan seperti di makrayu, sultan syahrir dan plaju dan beberapa tempat lainnya.

Saat ini Pencak Silat Al-Mubtadi ini berada di bawah naungan Majelis taklim Al-Mubtadi yang saat ini keseluruhan anggota pencak silat ini juga merupakan santri dari majelsi taklim Al-Mubtadi baik anak-anak ataupun dewasa, sehingga pada 10 Oktober 2017 di rubahlan namanya menjadi “Pencak silat Cimande Kilat Al-Mubtadi”.

Sehingga dengan melihat kondisi saat ini dan anggota pelatihan yang terus bertambah maka terbentuklah Ide agar perguruan Pencak Silat Cimande Kilat Al-Mubtadi ini memiliki wadah khusus yaitu IPSI  sebagai organisasi pencak silat yang ada di Indonesia sehingga bisa mengakomodir perkembangkan pencak silat Cimande kilat Al-Mubtadi Khususnya.

Untuk jadwal pelatihan sendiri bertempat lapangan majelis taklim Al-Mubtadi di Lorong damai 3 ilir RT : 51 yang juga berfungsi sebagai sekretariat yaitu  terbagi atas :  laki-laki dewasa pada setiap malam Rabu dan malam Minggu pukul 20:00 WIB s.d selesai, untuk anak-anak putra dan putri di Ahad pagi jam 08:00 dan jam 10 :30 WIB, sedangkan untuk wanita dewasa pada Ahad siang jam 14:00 wib s.d selesai.


Update informasi : 03/09/2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar