Kudhok, Senjata Tradisional Khas Bumi
Besemah
Kudhok merupakan senjata tradisional khas
Bumi Besemah yang terbuat dari bahan baku besi per mobil. Proses pembuatan
kudhok melewati berbagai tahap yang rumit, awalnya besi per mobil dilebur.
Setelah dilebur besi kemudian dicetak dan disesuaikan bentuknya dengan bentuk
kudhok yang hendak dibuat. Kudhok sendiri mempunyai beragam jenis, namun yang
paling banyak digemari adalah kudhok dari jenis betelok, luncu, gerahang,
dan kudhok rambai ayam yang bentuknya menyerupai jalu ayam.
Dari pandai besi, biasanya kudhok
langsung dijual kepada pengepul. Di tangan pengepul, bentuk kudhok kemudian
disempurnakan dengan dibubuhi tampuk dan sarungnya. Tampuk dan sarung kudhok
terbuat dari kayu nangka atau kayu ghumai. Tampuk dan sarung inilah yang
membuat bentuk kudhok nampak lebih eksotis dan indah. Menurut salah seorang
penjual kudhok yang berada di Kawasan Pagaralam, satu buah kudhok mulai dari
ukuran yang paling kecil hingga yang paling besar dibanderol dengan harga hingga
250 ribuan.
Kudhok oleh masyarakat Pagaralam umumnya
dijadikan sebagai teman setia disaat berkebun dan bekerja di ladang. Namun
kudhok juga kerap digunakan sebagai senjata untuk mempertahankan diri dari
orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Belakangan bentuk kudhok yang eksotis
ternyata bisa disulap oleh pengrajin menjadi sebuah figura yang indah dan
bernilai ekonomis. Tidak salah jika para wisatawan yang datang ke Pagaralam
memilih kudhok sebagai oleh-oleh selain juga teh dan kopi robusta. [AhmadIbo/IndonesiaKaya]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar